Sederet tulisan ini akan menjadi saksi sejarah hidupku, mungkin beberapa tahun kedepan setelah kubuka lagi aku akan menangis seperti kuketik saat ini atau akan tersenyum bahagia, wallahu a’lam…Ya Allah, apakah aku yang egois menyimpan rasa itu?! apakah Engkau yang tak berkenan menghapusnya…jodoh hanya ditanganMu,tapi jangan buat aku galau…walaupun dalam ramai, penat ,dan jauh sekalipun selalu ada bayang-bayangnya yang menyelinap di sudut-sudut mataku…aku tahu dia hanyalah orang yang tenang dan jarang bisa mengungkapkan perasaannya, tapi karena itu membuatku kagum akannya, orang yang tidak banyak bicara dan lemah lembut…
Begitu cepat kabar burung dan kabar angin itu menyebar, aku masih ingin mengejar impianku…aku masih belum ingin menikah, tak tahu tak ada yang lebih di mataku selain orang itu. Tak akan bisa hati ini berpaling, tak akan bisa hati ini mengagumi yang lain, taka akan bisa…walaupun terdengar dangkal tapi aku yakin walaupun seandainya dia bukan jodohku semuanya tak akan kulupa sampai ajal menjemputku…dia adalah cinta pertamaku ya Tuhan. Terlalu banyak kenangan yang tlah kami ukir…susah, senang, sedih semuanya menjadi satu…Mungkin aku berdosa jika mengagumi orang yang bukan muhrimku, tapi aku sangat optimis ini sudah manusiawi tergantung cara untuk menyikapinya. Batas itu masih ada, batas antara aku dan dia. Terima kasih ya Rabb…Engkau masih menjagaku dengan mengirimnya. Di jaman yang dibilang sudah kacau saat ini sungguh langka lelaki seperti itu yang menjaga orang yang disayanginya untuk tak tersentuh sama sekali. Ya Rabbi aku sungguh bersyukur, itu yang membuatku mencintainya. Semuanya tak terungkap melalui sentuhan, pelukan ataupun ciuman semuanya hanya terungkap melalui hati dan raut wajahnya…aku bersyukur…semuanya membuatku tersenyum dan menangis…
Ingin kukatakan betapa aku bangga, betapa aku bersyukur…engkaulah pangeran hati yang kudambakan…sungguh beruntung seseorang yang akan menjadi istrimu kelak…mempunyai seseorang yang penyayang seperti dirimu…jika ada sedikit kejelekanmu itu sudah sifatmu yang juga terlahir sebagai manusia. Tapi engkaulah manusia yang terbaik menurutku…hanya bisa berharap tak bisa berbuat apa2 karena batas-batas itu masih jelas sebelum semuanya menjadi halal dan suci…aku mencintaimu…
air mata ketika jauh darimu...Praya/10/01/2011
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar