Untuk bundaq tercinta……
Bu…tak pernah kutemukan bidadari berwujud manusia dimanapun di dunia ini yang seikhlas, setabah, dan setegar dirimu…engkau adalah wanita idolaQ,engkau adalah ibu terbaik di seluruh dunia…sungguh aku ingin sepertimu, tapi apa?! Anakmu ini hanya seorang pecundang yang lemah dan rapuh…kenapa Allah tidak menciptakanku hati seperti hatimu bunda…tapi mungkin dibalik semua itu ada hikmahnya buatku…tapi sampai saat ini belum kutemukan jawabannya hikmah apa yang membuatku sedikit sedikit hanya bisa menangis saja, conth kecilnya, melihat pengemis aku teriris dan terkadang menangis padahal itu sudah jalan buat mereka karena sebagian dari mereka tak mau berusaha hanya meminta belas kasih orang, melihat anak kecil dengan tampang miris dipinggir jalan akupun menangis, suasana tidak mengenakkan dari teman2ku aku juga menangis, merindukan rumah dan orang-orang yang kusayangi apalagi itu semua yang menguras habis air mataku bunda…ingin rasanya malam ini aku berada dipelukan hangatmu, tanpa satu patah kata yang kukeluarkan juga kau sudah tau dan mengerti bagaimana cara menenangkanku….
Bu..tapi opi’ sekarang g nyangka lho..akhirnya bisa juga menjadi mandiri, bisa tidur sendiri,he..tidak seperti tahun pertama disini sungguh berat rasanya…aku tidak bisa tidur denga nyenyak..karena separuh dunia dan jiwaku serasa hilang bu,,begitu ku tau tidak ada ibu didekapanku…tapi suaramu dari kejauhan selalu menenagkanku…miz u mom…
Bu…aku merindukanmu…pelukan itu, kecupan itu, belaian itu sangat begitu kurindukan...maafkan aku jika khir-akhir jika mendengarku slalu dalam keadaan terisak..ku sudah tidak kuat lagi bu…aku merindukanmu…sekarang hanya dengan kata “pi’ saja sudah membuat air mataku tak sanggup ku bendung lagi..karena ku merindukan yang punya suara itu…bukan hanya sekedar suara..aku ingin memeluknya erat…
Bu..hanya dengan do’a yang kau ajarkan padaku sejak ku bisa mulai melafalkan kata..itu yang hanya bisa menenangkanku…tentu juga dengan orang-orang terdekatku disini…mereka adalah segemericik air yang sedikit bisa menyejukkan dan menduhkan dahagaku yang haus akan merindumu…
Bu…kau benar-benar ibu terbaik…ku sangat bangga memiliki ibu sepertimu..aku sangat senang ketika mendengar salah seorang temanku yang katanya sangat nyaman ketika berada di dekatmu, ikhlas tutur dan tingkahmu sangat jauh dengan anakmu ini bu…
(Ibuq…Hj. Mutmainnah..Ibu terbaik di seluruh dunia) T_^
Pojok Klampok 19/04/2010
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar